Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang menyelenggarakan lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kabupaten Tangerang di Hotel Vega Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Selasa (17/05/2022).
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah mengatakan, lomba ini diikuti oleh 174 siswa Sekolah Dasar (SD) terbaik yang mewakili 29 kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang. Terdapat dua mata pelajaran yang dilombakan yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Matematika.
“Kegiatan OSN ini merupakan agenda rutin dari Kemendikbudristek RI, Alhamdulillah bisa dilaksanakan secara luring atau tatap muka dan tentunya tidak lupa selalu menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, peserta OSN tingkat Kabupaten Tangerang ini diseleksi secara bertahap, dimulai dari tingkat SD lalu naik ke tingkat kecamatan. Bagi siswa yang masuk dalam peringkat 3 besar pada OSN ini, akan dikirim untuk mengikuti OSN tingkat Nasional.
“Jadi, peserta disini adalah hasil dari seleksi tingkat kecamatan. Dari hasil seleksi tersebut, pihak kecamatan mengirimkan 3 putra dan 3 putri untuk dilombakan pada hari ini. Untuk siswa yang masuk ke 3 besar ini InsyaAllah akan kita ikut sertakan untuk mengikuti OSN tingkat Provinsi dan Nasional,” lanjutnya.
Sementara itu, untuk OSN jenjang SMP, Syaifullah juga sedang menyiapkan lomba serupa dengan mata pelajaran yang lebih banyak lagi, salah satunya adalah fisika.
“Untuk SMP juga sama mekanismenya, tetapi kami sedang siapkan untuk lomba tingkat SMP dan bukan hanya IPA dan Matematika saja, mungkin ada fisika dan lainnya. Mudah-mudahan tahun ini kita juga akan laksanakan untuk tingkat SMP”, ucapnya.
Sebagai informasi, OSN tingkat Kabupaten merupakan salah satu sarana dan upaya peningkatan mutu pendidikan sekaligus untuk meningkatkan pendidikan dasar yang bermutu. Di samping itu, dengan adanya OSN ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk mencari bibit-bibit siswa berprestasi dalam bidang sains dan pengetahuan.
“Jadikan ajang kompetisi ini untuk memperlihatkan bahwa anak-anak di Kabupaten Tangerang masih mampu dan bisa mengikuti perlombaan, meski sudah 2 tahun tidak melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah akibat pandemi COVID-19,” ucap Syaifullah.
(Diskominfo Kab.Tangerang/ IQ/nA)
